Keuntungan Mengajukan Pinjaman Modal ke Bank Perkreditan Rakyat?

Urusan mengajukan pinjaman modal menjadi salah satu masalah yang kerap dihadapi oleh pengusaha. Modal tersebut diperlukan dalam pengembangan usaha dan tak jarang dibutuhkan secepatnya. Oleh sebab itu, pilah-pilih lembaga keuangan yang tepat dan menguntungkan sangat diperlukan pengusaha untuk mendukung kelancaran usahanya.

Alternatif mengajukan pinjaman selain melalui bank umum dapat dilakukan melalui bank perkreditan rakyat (BPR). BPR memiliki kegiatan usaha seperti bank pada umumnya yang berjalan secara konvensional atau berdasarkan prinsip syariah. Namun, BPR memiliki batasan dengan tidak memberikan layanan pada  jasa lalu lintas pembayaran, simpanan giro, kegiatan valuta asing, hingga perasuransian.

Adanya keterbatasan layanan perbankan tersebut tidak lantas menjadikan BPR sebagai mitra usaha menjadi kurang menguntungkan. Justru BPR didesain menjadi bank komunitas (community bank). Desain inilah yang menjadikan masyarakat jauh lebih mudah mengajukan pinjaman modal.

Alasan Memilih BPR

BPR memiliki segmentasi pasar yang lebih terarah. Sebagai bank komunitas, BPR melayani masyarakat kecil di sekitar BPR, termasuk pelaku para pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM). BPR juga didesain dengan pembatasan lokasi kantor pusat dan kantor cabang sehingga bisa memenuhi kebutuhan nasabah mikro lebih intensif.

BPR menjadi lembaga keuangan yang menyediakan layanan keuangan lapis pertama. Masyarakat bisa menjangkaunya dengan mudah. Apalagi jika di suatu daerah belum ditemukan bank umum, maka kehadiran BPR menjadi solusi. 

Dalam penyaluran pinjaman modal, BPR menyediakan fasilitas kredit untuk modal usaha. Selain itu, kredit juga diberikan pada investasi pendukung usaha lainnya seperti pembelian mesin hingga kendaraan. Di samping untuk modal usaha, BPR turut menyediakan kredit yang bersifat konsumtif seperti biaya pendidikan dan renovasi rumah.

Keuntungan Pinjam Modal di BPR

Ada beberapa keuntungan mengajukan pinjaman di BPR . Keuntungan tersebut antara lain:

1. Persyaratan dan agunan mudah

Mengajukan pinjaman di BPR memiliki persyaratan mudah dan sederhana. Jaminan yang disyaratkan pun cenderung mudah dan sebagian produk mungkin tidak perlu memberikan jaminan. Antara BPR dan debitur dimungkinkan pula menerapkan sistem bagi hasil sehingga memberikan kesempatan yang sama bagi setiap orang dalam mengakses permodalan

2. Mempunyai sistem jemput bola

Sebagian BPR tidak keberatan untuk langsung mengunjungi calon debitur saat mereka memerlukan permodalan. Hal ini memudahkan pelaku bisnis yang waktunya cukup padat, tanpa perlu sering berkunjung ke kantor bank. 

3. Dana pinjaman lebih cepat cair 

Pencairan pinjaman di BPR bisa berlangsung hanya dalam hitungan hari. Masyarakat yang memerlukan dana cepat bisa segera mempergunakannya. Di BPR Karya Bakti Sejahtera (KBS), pinjaman produk Dana Tunai Usaha bahkan bisa cair dalam 3 hari kerja. Untuk dipenuhi para nasabah. Lebih penting lagi, pencairan dananya juga turut dalam waktu relatif cepat saat persyaratan telah lengkap dan disetujui.

4. Memupuk unsur kepercayaan dan tak sekadar mencari keuntungan

BPR turut mengutamakan kepercayaan saat menjalin relasi dengan masyarakat yang ingin mengakses dana pinjaman. Kepercayaan ini dibuktikan dengan menerima siapa pun yang ingin mengajukan pinjaman dengan tidak melihat status sosial.